Syafruddin Adi
Mataram NTB - DirPolairud Polda NTB Kombes Pol Kobul S. Ritonga SIK bersama beberapa personil Polda NTB Lainnya mendapat penghargaan dari Kapolda NTB atas partisipasinya dalam melaksanakan kinerja kepolisian yang mendatangkan manfaat bagi masyarakat.
Penghargaan tersebut diterimanya saat Acara Pemberian Penghargaan Kapolda NTB kepada Personil yang berprestasi di bidang Pemolisian masyarakat, yang di selenggarakan di Tribun Bhara Daksa Polda NTB, (30/08).
Menurut Kobul, penghargaan ini kami terima atas kerjasama personil Ditpolairud Polda NTB beserta jajarannya dalam rangka membantu masyarakat di Teluk Gok, Kabupaten Lombok Barat.
Ia menceritakan bahwa beberapa kesulitan yang kami temui di wilayah dusun tersebut terkait kebutuhan dasar masyarakat seperti ketersediaan air bersih, sarana Pendidikan dan sarana pelayanan kesehatan.
"Mulanya kami dari Polairud membantu masyarakat setempat dengan mengirim kebutuhan air bersih setiap 2 Minggu kurang lebih 5 ton, namun sejalan dengan waktu kami mengambil inisiatif untuk membuat sumur Bor dan bak penampungan, dan Alhamdulillah itu sudah dapat dilaksanakan dengan baik berkat kerja keras personil dan masyarakat, "ungkap Kobul Sapaan Akrab Dirpolairud Polda NTB, saat di wawancara usai acara penerimaan penghargaan dari Kapolda NTB, (30/08).
Lalu kemudian, lanjut Dir Polairud, masalah pendidikan yang sangat kurang, sehingga kami berfikir untuk membuat suatu tempat belajar dan mengaji.
"Awalnya kami hanya mampu buat seadanya dengan ukuran kurang lebih 4x8 meter saja. Namun pada saat Kapolda NTB mengunjugi tempat itu dan melihat suasana, Alhamdulillah beliau terketuk hatinya untuk bagaimana minimal mendirikan sekolah satu atap, "jelasnya.
Sejak itu Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terutama lembaga pendidikan dalam hal ini Kementerian pendidikan, dan hasilnya mendapat respon baik dari Kementerian Dikbud tersebut.
"Alhamdulillah berkat Komunikasi yang dibangun Kapolda pihak kementerian akan membantu pembangunannya yang saat ini sedang berlangsung, "papar Kobul.
Begitu pula dengan sistem pendidikan yang nantinya akan diterapkan pada sekolah satu atap ini. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Dikbud NTB melalu Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) NTB.
Dari keterangan LPMP NTB bahwa nantinya Sekolah satu atap ini nantinya berinduk pada SMA N 1 Narmada.
"Jadi Sekolah satu atap ini akan menjadi sekolah filialnya SMAN 1 Narmada, "jelas Dirpolairud.
"Semoga dengan berjalannya waktu dan komunikasi yang baik apa yang menjadi harapan Bapak Kapolda dan kita bersama akan segera terwujud, "tambahnya.
Selain itu, menurut Kobul, kementerian pendidikan juga akan membantu menyempurnakan kebutuhan Belajar Mengajar pada sekolah satu atap ini, dan saat ini sudah dilakukan dengan memberikan 6 unit Laptop yang didalamnya telah terdapat kurikulum pendidikan sehingga dapat membantu proses Belajar Mengajar bagi tenaga pendidik.
Kemudian kedepannya dari kementerian juga akan memberikan fasilitas alat tulis menulis sebanyak jlah siswa yang ada di 3 dusun di teluk Gok tersebut, serta fasilitas pendukung lainnya seperti tenda darurat dan lain-lain.
"Penyempurnaan kebutuhan sekolah satu atap tersebut akan dilengkapi sambil berjalan, "ucapnya.
Kobul melanjutkan cerita tentang prestasi yang diraih dirinya dan personil Ditpolairud untuk dibidang kesehatan. Dengan melihat sarana dan prasarana kesehatan yang masih kurang di wilayah teluk Gok, maka ia melaporkan dan berkoordinasi dengan Kapolda sehingga disepakati akan dibangun Pos Yandu Bhayangkari.
"Fasilitas pendidikan dan pos Yandu ini diharapkan menjadi aset Yayasan Komala Bhayangkari yang nantinya akan dikelolah secara baik, "jelasnya.
Rencana tersebut menurut Kobul, telah disepakati oleh KSOP Pelabuhan Lembar dimana sekolah dan pos Yandu yang akan dibangun di Pantai teluk Gok tersebut masuk kedalam wilayah kerja Lembar.
Ia menjelaskan pihaknya sedang menyusun draf kerjasama agar menjadi MoU antara KSOP, Pelindo dan Yayasan Bhayangkari untuk segera di tandatangani.
"Saat ini kami sedang menyusun drafnya, Insya Allah setelah rampung penandatanganan akan dilakukan, "pungkas Kobul.(Adb)
